Monev Tahunan KIM, Upayakan Penyebaran Informasi dengan Berbagai Metode
Dalam rangka mengevaluasi kinerja Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Kabupaten Bantul selama satu tahun terakhir, 52 KIM yang dimiliki Kabupaten Bantul mengadakan monitoring dan evaluasi tahun 2022 di Ganjuran Food Court, Senin (19/12/2022). Acara yang digawangi oleh Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bantul ini diawali dengan gambaran umum kinerja KIM selama tahun 2022 yang disampaikan oleh Subkoordinator Kelompok Substansi Pemberdayaan dan Kemitraan, Sri Mulyani, S.E.
Paparan lebih detail terkait penyelenggaraan KIM tahun 2022 lantas disampaikan oleh Ketua Forum KIM Bantul, Partini., S.Pd., MA., dan Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik, Arif Darmawan, S.STP. Dalam kesempatan ini Arif Darmawan mengingatkan kembali bahwa selain berperan dalam menyalurkan informasi dari Pemerintah Kabupaten Bantul, KIM juga berhak untuk menyebarluaskan potensi wilayah masing-masing.
“Fungsi utama KIM memang menyalurkan informasi dari pemerintah kepada publik. Selain itu, KIM juga bisa mengangkat potensi wilayah masing-masing lewat unggahan media sosial,” jelas Arif.
Ketika sesi diskusi, beberpa perwakilan anggota KIM juga menyampaikan hal-hal terkait penyelenggaraan KIM di masing-masing wilayah secara bergantian. Salah satunya adalah masukan terkait metode penyebarluasan informasi secara berimbang yang disampaikan oleh Ketua KIM Cemoro Sari, Wiyono, S.IP.
“Masyarakat di Bantul ini belum semua melek teknologi. Jadi pasti ada sejumlah informasi yang mereka lewati karena belum bisa mengakses media sosial. Maka harus ada metode yang lebih variatif,” ujar Wiyono.
Di penghujung acara, Subkoordinator Kelompok Substansi Infrastruktur Teknologi Informasi Pemerintah, Machmud Murdiyanto, S.ST., berpesan kepada seluruh KIM yang telah difasilitasi wifi publik agar senantiasa berkomunikasi dan berkoordinasi apabila ada hal-hal terjadi di lapangan. Tujuannya adalah agar terbangun sinergi yang apik antara KIM dengan pemerintah.
Sebagai penutup, tiga smartphone diberikan kepada tiga KIM terpilih yang selama ini aktif dan konsisten mengisi konten media sosial. Tiga KIM terpilih tersebut adalah KIM Imogiri Mulyo, KIM Ratna Sari, dan KIM Fastminfo. Pemberian smartphone ini diharapkan dapat menyuntik motivasi dalam hal penyebaran informasi di masyarakat.
