Rapat Koordinasi KIM se-DIY di Masa Pandemi Covid-19
Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Kabupaten Bantul mengikuti rapat koordinasi persiapan kegiatan bersama KIM se-DIY yang diselenggarakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) DIY Rabu (8/7) melalui Zoom. Rapat diikuti oleh KIM dari Kabupaten/Kota.
Rapat dipimpin oleh Kepala Dinas Kominfo DIY Ir. Rony Primanto Hari, MT, didampingi oleh Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Rakhmat Sutopo, SE, dengan moderator Drs. Junaidin, Kepala Seksi Layanan Penyediaan Informasi Publik.
Ada 9 (sembilan) KIM di Kabupaten Bantul yang ikut berpartisipasi aktif yaitu : Cemoro Sari dan Malangan dari Kecamatan Sanden, Dana Pawarta dan Guyup Rukun dari Kecamatan Kretek, Mardi Rukun Kasihan, Ratna Sari Srandakan, Sedya Mulyo Pajangan, Sekar Jagad Bantul dan Grandis Imogiri.
Moderator menyampaikan bahwa maksud diadakannya koordinasi ini untuk mengetahui perkembangan kegiatan KIM di DIY serta menampung aspirasi dari pengurus KIM terkait kendala dan masalah yang dihadapi. Dalam kesempatan ini bisa berdiskusi langsung dengan Kepala Dinas Kominfo DIY.
Dalam sambutannya Kadis Kominfo menyampaikan di masa pandemik Covid-19 ini telah merubah tatanan kehidupan dan kegiatan kita. Setelah empat bulan masyarakat sudah bosan dan ingin kembali aktivitas normal. Namun kenyataannya perkembangan di DIY penderita Covid-19 masih tinggi, meski pernah nol beberapa hari. Dikhawatirkan pandemi gelombang dua yang lebih banyak lagi. Dari Dinas Kominfo sangat berkepentingan untuk melakukan edukasi dan sosialisasi tentang pandemi ini. Untuk itu perlu bermitra dengan Kelompok Informasi Masyarakat, Kelompok Media Tradisional dan Kelompok Komunitas untuk membantu pemerintah menangani pandemi ini.
Diskominfo DIY juga sudah meluncurkan Aplikasi Jogja Pass yang bisa didownload lewat playstore. Kegunaannya untuk pendataan pengunjung hotel, rumah makan dan tempat wisata, agar bisa dianalisis bila terjadi sesuatu. Kepala Bidang IKP dalam sambutannya sangat mengapresiasi kemitraan dengan KIM yang strategis untuk membantu edukasi kepada masyarakat.
Usul dari Ketua Forum Komunikasi KIM Kabupaten Bantul Wiyono, pertemuan zoom bisa dilakukan lebih sering. KIM juga masih membutuhkan brosur/leaflet tentang Covid-19 untuk disebarluaskan kepada masyarakat. Wifi gratis sangat membantu, terutama daerah yang sulit sinyal. (sri)